UPT Jatian Produksi Paving Capai 200 Lebih
5571 View
Lubangsa_Produksi Paving di Laboratorium sampah UPT Jatian trus digalakkan. Kemarin (16/07), produksi paving lebih dari 200 buah setelah setengah bulan lalu mencapai angka seratus. Bahan pembuatan paving sendiri dari sampah yang terbuat dari aluminium foil seperti plastik bening sebab lebih kuat.
Saiful Bahri, selaku Sekretaris UPT Jatian menjelaskan bahwa dalam sehari, karyawan bisa menghasilkan 4 sampai 8 paving. Pembuatan paving tersebut dilakukan pada malam hari karena suhu udara lebih dingin daripada waktu siang. “Bisa dibayangkan sendiri bagaimana panasnya kalau pembuatan paving dilakukan siang hari, belum lagi ditambah terik matahari dan panasnya pembakaran sampah.”ujarnya.
Saiful juga menambahkan bahwa pembuatan paving dilakukan sekitar jam sepuluh malam dan menghabiskan waktu kurang lebih satu jam. Setelahnya, mulai dilakukan pencetakan lalu proses pedinginan. “Alat-alat yang digunakan dalam pembuatan paving ini masih sederhana, yaitu kompor atau tomang dan pencetakan manual.” ungkapnya.
Selain memakan waktu yang lama, pembuatan paving tidak selalu berjalan mulus. Jika terlalu lama dalam pembakaran, adonan paving menjadi terlalu lunak, sebaliknya, adonan masih berbentuk plastik jika pembakarannya sebentar. “Jadi, waktu pembakaran harus standar sesuai kelunakan plastik untuk dicetak.” tambahnya. Ketika dilakukan uji ketahanan dengan dibenturkannya pada benda keras, paving tidak mudah pecah. “Meski ada satu atau dua paving yang hancur, tapi segera kami olah kembali.” Imbuhnya.
Dia menuturkan bahwa pafing tersebut tidak dijual sebab Pengasuh menginginkan agar paving dimanfaatkan sendiri. Sekadar informasi, sebagian dari paving tersebut sudah digunakan di ruas jalan depan kantor pesantren dan UPT Jatian.
Penulis | : Moh. Bahrus Shaleh |
Editor | : Moh. Tsabit Husain |