Sejak Besok, Lubangsa Nol TPA Annuqayah
6048 View
Lubangsa_Pengurus Harian sedang mengadakan rapat tentang sosialisasi Pengelolaan Sampah Mandiri, Bertanggung Jawab dan Berkelanjutan kemarin malam (04/03). Rapat tindak lanjut dari aksi 3M itu membahas tentang Lubangsa ditargetkan nol TPA Annuqayah. Dalam rapat koordinasi itu juga, hadir perwakilan dari pengurus seksi, seperti Kamtib, KP2 serta KPL. Target ini adalah intruksi dari pengasuh.
Moh. Farid Ketua IV selaku pemimpin rapat meminta kerjasama antar santri dan pengurus untuk memaksimalkan Aksi 3M. Sosialisasi tersebut adalah tindak lanjut dari Aksi 3 M yang telah disepakati bersama bulan November tahun lalu. Dia mengajak seluruh santri dan pengurus untuk bertasipasi aktif dan mendukung segala kegiatan dan kebijakan pesantren, “Kami hanya mengajak, tidak memaksa. Yang mengubah itu diri anda sendiri,” tuturnya.
Farid menambahkan sejak hari ini (05/03), akan mengumumkan bahwa Lubangsa harus mengelola sampah sendiri di TPA yang terletak di dekat MCK. Hal tersebut merupakan perintah dari Pengasuh. Paling tidak, Lubangsa mengelola sampahnya sendiri dan tidak ikut menambah penumpukan sampah di TPA Annuqayah. Pemilahan sampah akan dilakukan di kamar terlebih dahulu, “minuman sprite kalau masih ada isinya diaku ‘milik saya.’ Kalau sudah habis, botolnya dibiarkan berserakan,” lanjutnya.
Tahap selanjutnya, sampah akan dikelola di TPA Lubangsa. Di sana sudah disediakan tempat pemilahan mulai dari plastik kresek (HDEP), sampah residiu, sampah organik dan non organik, kertas, dan sampah yang tidak dapat di daur ulang kembali, “ini pendidikan. Bagaimana Lubangsa mengajarkan kepada kita untuk bertanggung jawab atas sampah yang kita buat,” imbuhnya.
Setelah melakukan sosialisasi dengan santri, Ketua IV dan Pengurus KPL segera mengadakan Rapat Koordinasi bersama seluruh Koordinator Seksi Kepengurusan. Dalam rapat tersebut, dia menyampaikan bahwa Pengasuh sudah melakukan rapat dengan Pengurus Keamanan dan Ketertiban (Kamtib). Hal ini bertujuan agar hal-hal yang berkaitan dengan sampah dan pengelolaannya dibuat kebijakan, “jadi, bagi yang melanggar akan dikenai sanksi setelah ditegur beberapa kali,” tambahnya.
Namun, terkait kebijakan tersebut masih akan diadakan rapat lanjutan. Sebab proses penghijauan di tiap komplek masih berlangsung, “paling tidak, Aksi 3M kemarin tetap dimaksimalkan,” tegasnya.
Penulis : Hermanto
Editor : Ikrom Firdaus