Lubangsa Putri_ Pengurus English club of Lubri  (red. LSO EC) peringati hari pahlawan pada Kamis, 12 November 2020. Semua pengurus dan anggota terlihat sibuk dengan menyiapkan acara ini. Seharusnya acara ini dilaksanakan dua hari yang lalu akan tetapi ada hambatan yaitu bersamaan dengan acara peringatan maulid nabi yang diadakan oleh blok E dan D.

Hal ini bukanlah penghalang besar bagi teman-teman ECL, akhirnya acara ini tertunda dan dilaksanakan pada tanggal 12 November 2020 pada malam hari setelah kegiatan ORDA yang bertempat di serambi blok E. Acara ini dikemas dengan sederhana yang diadakaan oleh divisi seni (art devision) dengan beberapa penampilan yang memukau dengan tema hari pahlawan, tentu saja yang menjadi penonton bukan hanya anggota EC akan tetapi teman-teman Santri PPA. Lubri dari anggota Lembaga Semi Otonom (LSO) lainnya.

Dalam acara ini yang dikhususkan untuk menampilkan pertunjukan yaitu dari anggota lama EC atau kelas tinggi (pre-elemantary,elemantary and intermeded),  penampilannya berupa membaca puisi, paduan suara dan mini drama.

Dari beberapa penampilan dilanjutkan dengn pemberian penghargaan penampilan terbaik yang di raih oleh kelas elementary, dengan penampilan mini drama yang menceritakan kisah perjuangan K.H. Hasyim As’ary dan kedatangan Bung Tomo kepada beliau.

“Walaupun kita tidak merayakan pas pada tanggal 10 November bersamaaan Hari pahlawan, bukan berarti kita lupa akan perjuang para pahlawan pada peristiwa di Surabaya tanggal 10 November dan salah satunya pahlawan itu Bung Tomo, saya bersyukur atas memperingati hari pahlawan ini untuk menumbuhkan kembali semangat yang membara seperti Bung tomo”. Tutur Fera Fitriyah. Salah satu anggota kelas elementary.

Pada acara ini juga terdapat pemberian penghargaan kepada “Ratu Seni” se English Club Lubri yang diraih oleh saudari Ida Susanti dari kelas elemantary. “penghargaan ini “Ratu Seni” tidak lain membuktikan walaupun dalam hal bermain tapi disisi lain memiliki nilai edukatif, tidak terkesan sia-sia dengan semangatnya. Semangat terus untuk teman-teman EC, belajar dengan santai, dan bermain” . tutur Bisyarotul Walidah salah satu anggot divisi seni.

Penulis: Sri Lutfiyana

Editor: Nurul Iman