Lubangsa_Masjid Jamik Pondok Pesantren Annuqayah untuk sementara waktu masih dalam tahap perbaikan. Kemarin (14/10) saat dikonfirmasi kepada salah satu takmir masjid Jamik Annuqayah mengaku telah mendapat rekomendasi dari pengasuh untuk memperbaiki berbagai kerusakan-kerusakan di masjid Jamik Annuqayah. “Kalau ada kerusakan, baik bagian masjid atau yang ada di dalam masjid atau sesuatu yang berkaitan dengan masjid harus segera diperbaiki,” ucap Muhammad Lutfi meniru pengasuh K. A. Warits Ilyas (alm).

Karena kepercaaan pengasuh kepada takmir Masjid itulah semua bentuk kerusakan yang berkaitan dengan masjid Jamik Annuqayah ditangani oleh takmir. “Kami sudah dipercayai untuk megurus ini semua,” katanya kepada Koran Lubangsa.

Menurut santri asal Batuputih itu, saat ditanya soal program renovasi masjid, pihaknya mengaku bukan program mingguan, bulanan, dan tahunan. Tapi, Lutfi, sapaan akrabnya mengaku program renovasi masjid adalah program kondisional. “Ya, tergantung kondisi. Kalau ada kerusakan baru diperbaiki,” katanya. Lebih lanjut untuk menentukan tukang yang ahli takmir masjid harus mendapatkan rekomendasi dari pengasuh.

Menurut mahasiswa Tafsir Hadits (TH) Instika itu, bahwa perbaikan masjid untuk minggun ini (14/10) mencakupi perbikan dinding bagian barat pojok atas bagian depan (utara dan selatan). Untuk sementara, perbaikan masjid jamik Annuqayah diperkirakan akan menghabiskan dana sebesar Rp. 800.000,- yang diambil dari kas masjid, baik dari Kotak Amal, sumbangan dari masyarakat, dan mengambil dari SPP santri setiap tahun Rp. 100.000,- “untuk kali ini renovasi masih menghabiskan dana sebesar Rp. 200.000,” katanya saat diwawancarai wartawan Koran Lubangsa, kemarin (15/10).

Penulis: Ach. Raji

Editor: Jamalul Muttaqin