Jum’at (22/7) salah satu otonom dari Organisasi Daerah Ikatan Keluarga Santri Timur Daya (Ikstida), Persatuan Santri Gapura (Pasra) mengadakan rapat perdana yang diisi dengan silaturrrahim dan dilanjutkan Rapat Kerja (Raker) untuk masa bakti 2016-2017 M.

Dalam rapat yang dipimpin langsung oleh Ketua Pasra, Bangbang Ilyasin, Ketua Majelis Penasihat Organisasi (MPO), Affan Quraisyi menyampaikan kepada peserta rapat agar di setiap seksi dalam merancang program kerja (proker) mempunyai pembimbing. “Pembimbing tersebut diambil dari Pengurus DPA dan MPO,” kata mahasiswa Instika semester akhir itu.

Rapat yang bertempat di serambi Masjid Jamik Annuqayah bagian Selatan tersebut menghasilkan keputusan bahwa sebelum merancang proker, akan disebarkan berupa angket sebagai bentuk serap aspirasi yang akan diisi oleh sebagian anggota. Klasifikasinya, sebanyak 15 lembar angket untuk masing-masing tingkatan pendidikan, dari MTs, MA sederajat, hingga Perguruan Tinggi.

Selanjutnya, angket tersebut akan dikumpulkan pada Senin (22/7). Rencananya, angket yang berisi masukan itu akan didiskusikan terlebih dahulu. Tujuannya tiada lain untuk merancang program kerja. Mengenai rapat pleno tentang proker masih menunggu keputusan pada rapat tersebut.

“Kepada pembimbing diharap mengaca proker yang 2-3 tahun yang silam. Kira-kira mana yang cocok untuk dimasukkan dalam proker periode ini. Dan proker itu tidak harus muluk-muluk, yang penting bisa berjalan,” harap Ahmad Fairozi, salah seorang pengurus MPO Pasra.

Penulis : Habibullah Mukhtar

Editor  : Abd. Muqsith