Annuqayah Sabet Delegasi Terbaik Lomba Speech dan Khitabah se-Madura
5436 View
Lubangsa_Pondok Pesantren Annuqayah sabet juara delegasi terbaik (juara umum) pada lomba Speech dan Khitabah se-Madura pada Madura Billughaa Competition (MBC) di PP Libasut Taqwa Pamekasan (25/02). Santri Lubangsa yang ikut berpartisipasi dalam lomba tersebut di antaranya Zaki Ahmad Yamani sebagai Juara II Pidato Bahasa Inggris tingkat SLTA, Ahmad Ramadhani Juara III Pidato Bahasa Arab tingkat SLTP dan Akbar Mahbobiy Juara III Pidato Bahasa Arab tingkat SLTP.
Wakil Ketua I Moh. Nailus Shafi menuturkan bahwa pihaknya merasa bangga atas pencapaian dan prestasi yang diraih.
“Semoga barokah dan bisa memberikan stimulus positif kepada santri yang lain agar berlomba-lomba untuk meraih prestasi,” ujarnya.
Dia mengaku bahwa Lubangsa ikut andil dalam perlombaan kali ini demi memberikan pelatihan kepada santri yang ingin mengembangkan potensi. Baginya, pembelajaran yang didapat di pesantren juga perlu diaplikasikan dan salah satu caranya dengan mengikuti lomba untuk mengukur sejauh mana kemampuan yang diperoleh.
Zaki Ahmad Yamani menerima tropi Juara II Speech tingkat SLTA pada Madura Billughaa Competition di PP Libasut Taqwa, Pamekasan, kemarin.
“Di lembaga unit seperti Lembaga Bahasa Arab dan Inggris ada pelatihan pidato. Supaya memiliki pengalaman, harus ikut dalam perlombaan,” imbuhnya.
Zaki Ahmad Yamani salah satu peserta delegasi Lubangsa mengungkapkan bahwa dirinya baru pertama kali bisa memenangkan lomba pidato semadura. “Sangat bangga tidak menyangka, mungkin itulah hasil dari pengalaman” ujarnya.
Dia juga menceritakan bahwa banyak tantangan yang harus dihadapi mulai dari capek dan diremehkan. Namun, berkat dukungan pengurus dan anggota Biro Pengembangan Bahasa Asing bidang bahasa Inggris, semua bisa dilewati.
Dia berharap kepada seluruh peserta delegasi untuk terus berjuang dan bersemangat dalam menuntut ilmu dan meraih prestasi.
“Meskipun berjuang tak harus menang, kalau ingin menang ya harus berjuang,” pungkasnya mengutip quotes KH. A. Warits Ilyas.