Pustakawan Kerja Keras Persiapkan Aktivasi Perpustakaan Baru
4239 View
Setelah hampir satu bulan lebih, waktu yang digunakan untuk pembuatan rak buku perpustakaan PP. Annuqayah daerah Lubangasa yang baru, pada akhirnya pembuatan rak buku yang menghabiskan dana lebih dari sepuluh juta itu terselesaikan dengan baik, Kamis (7/4/2016) kemarin. Namun, dikarenakan masih kotornya lantai di dalam dan banyaknya puing-puing sisa pembuatan rak yang masih berserakan, hingga Jum’at (22/4/2016) kemarin ruangan yang berada di bangunan Aula Lubangasa bagian Utara sebalah Barat itu baru bisa ditempati.
Pada hari Jum’at itulah, semua buku yang berada di perpustakaan yang lama telah dipindah ke lokasi yang baru. Namun, buku-buku yang ada tidak dapat langsung ditata sesuai klasifikasi, sebab masih harus diperoses lebih lanjut dengan pemberian kode klasifikasi sesuai dengan aplikasi senayan yang akan digunakan di Perpustakaan Annuqayah daerah Lubangsa itu.
“Proses ini insya allah akan menghabiskan waktu yang cukup lama, sebab masih ada banyak buku yang datanya masih belum benar, baik itu data pengarang maupun yang lainnya,” kata Sutikno, Sekretaris Perpustakaan Lubangsa. Mahasiswa instika yang kini duduk di semester II jurusan Ilmu al-Quran dan Tafsir ini menambahkan bahwa ada banyak hal yang harus dipersiapkan sebelum melakukan sirkulasi peminjaman termasuk pula kesiapan pustakawan untuk mengoperasikan aplikasi senayan yang digunakan di perpustakaan tersebut.
Abd. Waris, Ketua Perpustakaan PP. Annuqayah daerah Lubangsa, menegaskan bahwa perpustakaan akan mulai meminjamkan bukunya setelah liburan Ramadhan. Sebab, ada banyak hal yang nantinya harus disiapkan lebih matang, termasuk pula sosialisasi kepada seluruh santri bagaimana cara mengoperasikan aplikasi yang akan digunakan di sana. Apalagi, fasilitas yang ada masih belum rampung. “Sebelum buku mulai dipinjamkan, setidaknya kita harus memberitahu bagaimana tata caranya, agar aplikasi ini tidak terbilang sia-sia. Oleh karena itu, insyaAllah kami akan mengadakan sosialisasi dengan cara menyetel video cara pencarian dan peminjaman buku, yang itu kami sendiri yang akan membutanya),” jelas Waris, di Perpustakaan Lubangsa.
Ia menambahkan, “dalam hal peminjaman, perpustakaan membutuhkan dua perangkat komputer, satu untuk pencarian buku bagi pengunjung dan satunya untuk pustakawan guna proses sirkulasi peminjaman.”