Lubangsa_Pengurus Harian Ikatan Santri Pantai Utara (Iksaputra) sukses menyelenggarakan  Pembukaan Aktifitas Organisasi (PAO) dan Pelantikan Pengurus Unit (PPU) yang bertempat di Aula PP. Annuqayah daerah Lubangsa kemarin malam (17/07). Pengurus baru dimasing-masing unit dilantik langsung oleh Saiful Gasi selaku Ketua Iksaputra dan pembukaan aktifitas dibuka oleh Moh. Faiqul Khair, selaku Ketua Dewan Penasihat Anggota (DPA). Acara tersebut dihadiri oleh seluruh anggota dan pengurus Iksaputra. 

Bagas (sapaan akrab Saiful Gasi) menuturkan bahwa acara tersebut merupakan gabungan dua kegiatan. Inisiatif tersebut muncul sebab antusiasme anggota yang tinggi. “Jadi, kami gabung saja sebab mereka selalu menanyakan kapan kegiatan seperti sanggar, penerbitan, dan semacamnya dilaksanakan.” tutur pemuda asal Rubaru tersebut.

            Dalam sambutannya, Bagas menegaskan bahwa pertanggungjawaban pengurus bukan ketika akhir periode dalam bentuk laporan akhir kegiatan. “Tapi, juga kelak di akhirat nanti. Karenanya, saya berharap kepada kalian (pengurus baru; Red.) agar tetap semangat dan aktif serta bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan yang akan direalisasikan satu periode ke depan.” sambutnya. Selama awal tahun  kepemimpinannya ini, dia bersama jajarannya yang lain telah mencanangkan berbagai kegiatan yang akan menyasar pada anggota. ”Kalau nantinya kalian tidak semangat, amat disayangkan sekali.” tambahnya.

Senada dengan Bagas, Moh. Faiqul Khair berharap agar anggota dan pengurus tetap menjaga militansi terhadap organisasi. Pasalnya, selama dia memimpin organisasi Iksaputra tahun lalu, rintangan sulit yang dihadapi adalah ketika ada pengurus atau anggota tidak berpartisipasi aktif dalam kegiatan yang dicanangkan. “Oleh sebab itu, hidupilah organisasi dengan cara kalian (pengurus dan anggota;Red.) aktif di setiap kegiatan yang diadakan oleh organisasi. Bukan sebaliknya, malah organisasi yang menghidupi kalian.” Ujar pemuda asal Ambunten tersebut.

Selain itu, dia juga menegaskan bahwa organisasi yang ada di Lubangsa, khususnya Iksaputra merupakan organisasi istimewa. Di dalamnya tidak hanya diajarkan tentang seni, sastra, dan organisasi, tapi juga menggali dan menemukan potensi orang-orang di dalamnya. “Sebab apa yang diajarkan di organisasi Iksaputra belum tentu diajarkan di intansi lain.” pungkasnya.