Alumni Berikan Wejangan Kepada Santri Lubangsa
2547 View
Lubangsa_ Santri PP. Annuqayah daerah Lubangsa mendengarkan dengan khidmat nasehat alumni, malam ahad (09/12). Tepat setelah shalat isya’ berjama’ah, Bpk. Jufri di tengah kesibukannya sebagai dosen di UIN Syarif Hidayatullah, beliau masih mempunyai rasa memiliki yang tinggi pada Annuqayah, khususnya daerah Lubangsa untuk membantu kinerja pengurus selama satu bulan.“Santri harus pandai dan tidak lemah, dunia sekarang sedang genting dengan ulah Donal Trum, Presiden AS menyatakan Juressalem sebagai ibu kota Israel, umat Islam sekarang marah adek-adek. Kalianlah penerus masa depan bangsa” katanya di awal sambutannya.
Ada banyak hal penting disampaikannya olehnya, mewakili para alumni yang lain. Khususnya santri Lubangsa diharapkan bisa mengikuti apa yang diharapkan pengasuh, “Biarlah saya membantu proses belajar adek-adek, para alumni selama satu bulan penuh akan mendampingi kalian. Ada seratus dua puluh alumni akan membantu para pengurus, agar kalian lebih disiplin, tertib dan tidak selalu melanggar” Ucapnya di awal pembicaran didepan santri Lubangsa. “Dan saya mengharap kepada adek-adek, jangan sampai berani kepada wali bilik atau pengurus pesantren ini. sebetulnya bila kalian berani kepada pengurus itu berarti sama halnya berani terhadap pengasuh. Bila kalian sudah tidak meghormati pengasuh kalian sama halnya pula tidak menghormati para masyaikh pondok pesantren kita yang telah mendirikannya.” Imbuhnya.
Dan beliau mengimbau kepada seluruh santri agar mencintai kebersihan, tidak mendirikan geng di pesantren, serta memperbaiki akhlaknya. Hingga mengumumkan beberapa peraturan yang harus di ikuti oleh santri Lubangsa, “Dan saya telah sowan kepengasuh Kiai Ali Fikri, beliau menyetujui jika ada santri yang istiqomah berjama’ah selama satu bulan, maka adek-adek akan di panggil ke depan di majid ini dan akan didoakan oleh pengasuh kalian” pungkasnya, sebelum mengakhiri menutu pembicaraannya malam itu.
Penulis : Ach. Warist Editor : M. Fathor Rozi