UPT Jatian Kedatangan Tamu Dari Amerika dan Inggris
7614 View
Lubangsa_Unit Pelaksana Teknis (UPT) Jatian kedatangan tamu dari luar negeri pada Sabtu (08/07). Tamu mancanegara ini adalah pasangan suami-istri yang bernama Jonathan Smith dan Diana. Maksud dari kunjungan mereka tidak lain untuk belajar tata cara pengelolahan sampah. Selain itu juga, dua orang ini tertarik pada produk yang sedang dikerjakan oleh komunitas pesantren.
Jonathan Smith menyatakan kunjungan ini dalam rangka ingin mengetahui cara kerja pengelolahan sampah yang dibuat oleh UPT Jatian. Ia juga tertarik terhadap produk yang dibuat sebab selama prosesnya para petugas saling membantu sama lain, “ Ini sangat menarik untuk diamati. Seperti apa cara kalian mengelola (sampah; Red.) dengan kerjasama dalam sebuah komunitas. Jadi kalian punya kearifan lokal, bersama-sama mengambil langkah secara terpisah, kemudian membuat ecobreak serta mengajak yang lain bertindak dengan cepat.” ujar Jonathan yang berasal dari Amerika.
Jonanthan menganggap persoalan yang dihadapi di dunia sama seperti di wilayah Indonesia, yakni masalah pembuangan akhir. Sampah yang tidak terurus dan dikelola dapat punya dampak cukup besar jika tidak ditangani secara akurat, “Saya pikir, masalah pembuangan akhir merupakan problem di dunia. Tidak hanya di Indonesia, juga di Inggris. Kita punya masalah besar dengan itu karena beberapa dari masalah sampah akan berdampak dengan cepat, dan kita belajar bagaimana mengelolanya dari kalian di sini,” tambahnya.
Sama seperti sang suami, Diana juga memiliki ketertarikan dan rasa tanggung jawab terkait pembuangan sampah. Dia menyayangkan pembuangan sampah di sekitar tempat tinggalnya tak bisa dikelola secara baik. Terkadang di tempat Indonesia, masalah sampah kiriman adalah kasus yang rumit, “Di Inggris, kita belajar bagaimana cara mendaur ulang (sampah; Red.), bagaimana melakukan gerakan terpisah. Saya pikir kita juga belajar dari kalian bagaimana cara terbaik mengelola sampah di negara kita,” Pungkas pemerhati lingkungan asal Inggris itu.
Penulis : Moh. Tsabit Husain | |
Editor : Ikrom Firdaus |