Formal Febi Lubangsa Ajak Wali Santri Dukung Tabungan Santri
2637 View
Lubangsa_Mahasiswa mempunyai tugas tersendiri yang lebih besar keberadaannya dari pada mereka yang masih berstatus siswa. Selain tugas besar yang perlu diembannya, tidak lepas dengan tanggung jawab sosial yang perlu diperhatikan dengan seksama. Lebih-lebih, mahasiswa yang bernaung di pondok pesantren. Ada ciri khas perbedaan dibanding mahasiswa luar pesantren. Perubahan ini sudah mulai dilakukan oleh teman-teman Forum Mahasiswa Lubangsa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (Formal-FEBI) PP. Annuqayah daerah Lubangsa, mereka telah memulai kreasinya dengan mendirikan Lembaga Keuangan Syariah (LEKAS) yang menggunakan prinsip wadi’ah yad dhamanah.
Sampai saat ini, Lembaga keuangan Syariah ini berjalan kurang lebih sudah dua bulan. Menurut pengakuan Ach. Raji selaku Kepala lembaga, keberadaan tabungan santri mendapat respon positif dari Pengasuh PP. Annuqayah daerah Lubangsa, K. Muhammad ‘Ali Fikri. Untuk sementara waktu, penempatan kantor tersebut, yakni diletakkan di Blok C/11 kompleks mahasiswa dan santri baru. “Kemarin sempat kami laksanakan diskusi seputar ekonomi Lubangsa yang diisi Bapak Fayad Muayyad dosen Instika, Lekas sebenarnya kegiatan kedua telah kami laksanakan dan saya rasa tergolong besar pengaruhnya di Lubangsa,” ucap A. Walid Huzairi. “Hanya saja Lekas sekarang sudah ada di bawah naungan Bendahara Pesantren,” lanjut Walid mahasiswa yang akan diwisuda bulan mendatang, saat ditemui di kamarnya (27/08).
Meski demikian, kekurangan fasilitas tidak menjadi hambatan untuk bekreasi. Adminitrasi seadanya tidak membuat mereka patah semangat dan terus berkreasi demi PP. Annuqayah daerah Lubangsa. Sampai saat ini uang yang ditabung oleh santri Lubangsa sudah mencapai 4-6 juta rupiah jumlah uang penabung. “Itu pun yang dititipkan ke pengurus Bendahara Pesantren. Lain lagi, yang masih dipegang oleh pengurus keuangan Lekas, bahkan ada organisasi daerah yang menabung kepada kami,” ujar Nuvil, salah satu Pengurus Lekas. “ke depan wali santri Lubangsa nanti bisa menitipkan kirimannya lewat lembaga ini,”tambahnya.
Seiring berjalannya lembaga yang sudah efektif, banyaknya dukungan dari berbagai santri. Ach. Raji menuturkan akan merencanakan memperbanyak produk, dari prinsip wadi’ah kepada yang lainnya. Bahkan lanjut dia,“tujuan lembaga ini pada dasarnya yakni pertama, mewadahi santri agar hemat dan irit, kedua, mencegah dari kehilangan uang santri di kamarnya masing-masing, sehingga kami mengambil langkah ini bersama teman-teman Formal Febi,” pungkasnya kepada wartawan Koran Lubangsa. (Lik/Red)
Penulis : Malik Mamber
Editor : Abd. Warits