Lubangsa_Kamar mandi blok C bagian utara saat ini sedang mengalami renovasi (08/09). Sebelumnya, kondisi kamar mandi ini sangat memprihatinkan. Yang paling tampak adalah dibagian dinding yang penuh lumut dan berkerak serta atap yang mulai berjatuhan dari genteng dan kayunya, sehingga perlu untuk direnovasi. Alasan mendasar kamar mandi ini direnovasi adalah  agar bisa terawat saat pada musim kemarau. “dan juga saat ini PP. Annuqqayah daerah Lubangsa kekurangan kamar mandi sehingga kamar mandi ini patut untuk direnovasi,” ungkap Syaiful Anwar saat diwawancarai wartawan Koran Lubangsa.

Untuk saat ini tahap perenovasian kamar mandi tersebut sudah mulai tahap akhir sehingga tidak lama lagi kamar mandi ini bisa digunakan kembali oleh santri. “kurang lebih dalam satu minggu kedepan kamar mandi ini bisa dapat digunanakan karena saat ini hanya tinggal pengecetannya saja,”tambahnya.

Dalam perenovasian kamar ini cukup banyak menghabiskan biaya karena pada dinding menggunakan bahan keramik untuk memperindah sekaligus agar tahan dari lumut. Ini berbeda dengan kondisi sebelumnya, kamar mandi ini hanya menggunakan satu pancuran air namun saat ini sudah menggunakan dua pancuran sehingga dapat mengisi sempurna bak air. “sekitaran enam juta lebih kami habiskan untuk pernovasian kamar mandi ini,” ungkap penanggung jawab renovasi kamar mandi ini saat ditanya oleh salah satu wartawan Koran Lubangsa saat itu. “kamar mandi yang sudah ada harus dirawat dengan sebaik baiknya,” pesan pengasuh pada pengurus Sarana dan Prasarana (PSP) sebagai pengurus yang bertanggung jawab atas renovasi ini.

Penulis : Khairur Roziqin

Editor : Abd. Warits