Bercita-Cita Setinggi Langit
3447 View
Lubangsa_Setiap orang memiliki harapan masa depan, atau cinta-cita masa depan, Andrea Hirata menyebutnya cita-cita dengan “mimpi”, setiap mimpi yang dibangun tentu ada usaha yang dilakukan untuk menggapai sebuah mimpi tersebut.
Tak hanya pengarang tetralogi novel Laskar Pelangi yang memberikan angin sengar bagi para pemimpi, orang nomer satu di Indonesia saat berkunjung ke Annuqayah kemarin (08/10) dalam kegiatan Hari Perdamaian Internasional juga mengatakan hal yang sama; “raihlah cita-citamu setinggi langit, dan jika engkau terjatuh maka engkau akan terjatuh di antara bintang-bintang,” katanya di depan ribuan para santri.
Itulah yang menggugah semangat santri asal Manding untuk tetap mempertahankan cita-citanya yang tinggi sebagai Qori’ Internasional. Bukan Rofiqi namanya jika menyerah dalam satu kegagalan, menurutnya, dalam proses untuk menjadi seorang Qira’ah berbagai jalan terjal sudah dilaluinya, baik dari cara latihan yang istiqamah, ikut kegiatan atau komunitas Qira’ah, dan yang lainnya. Setiap hari ia biasanya melatih secara otodidak ke Bulit Lancaran (melatih suara, Red), meski tak ada teman tetap berangkat sendirian, lambat laun karena latihan yang konsisten pada akhrinya juga bisa mendapat suara emas. “Kuncinya ya istiqamaha dalam latihan,” katanya kepada wartawan Koran Lubangsa.org. di depan masjid Jamik, kemarin (09/10).
Santri mahasiswa Tafsir Hadits (TH) itu mengaku sudah sejak dulu menyukai kesenian tarik suara dalam bidang Qira’ah, “sebelum saya mondok saya sudah latihan, bahkan saya bercita-cita menjadi Qori’ah hebat sebab di rumah sangat minoritas yang tau Qira’ah,” katanya dengan semangat.
Untuk membuktikan bahwa dirinya sudah bisa Qori’ah, Rofiqi telah mengikuti berbagai event lomba, baik tingkat Kabupaten, Provinsi, hingga tingkat Nasional, “yang saya ingat sudah lima event lomba saya juara. Dari tingkat Annuqayah, kecamatan dan kabupaten,” ucapnya mantap.
Penulis: Muhtadi
Editor: Jamalul Muttaqin